Pilih Laman

    Laman UtamaDaerah Batik – Peta Interaktif / Kalimantan Timur / Bukit Bangkirai Hill – Situs Konservasi Alam

Destinasi Alam

Nikmati keindahan alam tropis!

Bukit Bangkirai Hill – Situs Konservasi Alam

Jembatan Canopy di Bukit Bangkirai (foto: Intisari)

Bukit Bangkirai

Jika Anda ingin melakukan kegiatan luar ruangan yang memompa adrenalin, Anda dapat melakukannya di sini. Ada pula restoran kecil di sini, tempat Anda dapat menikmati makanan di suasana tropis. Anda juga akan menemukan pemandangan alam dan berbagai jenis flora dan fauna yang unik khas Kalimantan Timur.

Destinasi Pariwisata Alam

Bukit Bangkirai – Situs Konservasi Alam

Destinasi Pariwisata di Kalimantan Timur

Motif Batik Kalimantan Timur

Rutun Penyu

Motif ini melambangkan kesederhanaan dan menjalani hidup dalam

Kuntul Perak

Kuntul perak (Egretta intermedia) merupakan hewan asli Kalimantan dan merupakan lambang dari

Hiu Taliyasan

Indonesia juga merupakan asal-muasal ikan terbesar sedunia, yakni ikan hiu paus. Motif ini

Tengkawang Ampiek

Motif Tengkawang Ampiek ini merupakan lambang kesuburan dan kebaikan dari

 

Motif Batik Indonesia

Gumin Tambun

Gumin Tambun atau sulur melilit berasal dari motif mitologi Hindu yang melambangkan keberuntungan,

Kawung

Motif Kawung diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo (1593-1645) sebagai hadiah bagi putranya ketika

Tenun Bima

Motif-motif diadopsi dari tekstil tenun Bima. Pola ini kurang lebih mendapat

Sandeq

Sandeq dianggap sebagai maha karya pembuatan kapal di zaman

Karawo Pinang

Motif ini dianggap sebagai pola asli tekstil sulaman Karawo. Arti dari motif ini adalah

Durian Pecah

Motif ini melambangkan semua karya harus didasarkan pada iman dan ilmu yang

Salakanagara

Motif batik Salakanagara melambangkan kerajaan pertama di daerah Betawi yang

Mega Mendung

 Motif awan ini menyiratkan kemampuan untuk tetap tenang dalam

La Galigo

La Galigo adalah karya sastra Epic Bugis yang memiliki 300.000 cerita epik. Epik ini bahkan dianggap

Kerawang Tegak Aceh

Motif Kerawang Tegak melambangkan seseorang yang memiliki

Tari Kabasaran

Motifnya menggambarkan tarian Kabasaran, yang merupakan tarian sakral yang

Pucuk Mekar

Motif ini mencerminkan kegembiraan dan syukur kepada Tuhan atas

Tabir Tanjung

Bunga Tanjung adalah jenis bunga pohon ceri yang banyak ditemukan di

Waruga

Motif batik Minahasa diadopsi dari Waruga yang merupakan makam leluhur

Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih merupakan motif sakral dan mewakili identitas

Asmat Papua

Motif ini menggambarkan simbol kesukuan suku Asmat yang pada umumnya

Insang Ikan

Insang ikan merupakan motif yang sering dipergunakan oleh

Gajah Mungkur

Motif ini sebagai perlambangan perasaan cinta dan rindu yang

Sekar Jati

Motif ini melambangkan harapan agar penggunanya memiliki sifat yang

Tifa Papua

Motif ini berasal dari alat musik tradisional Papua, Tifa. Tifa adalah sejenis

Ondel-ondel

Boneka ondel-ondel menggambarkan harapan agar

Gedhog Kembang Waluh

Gedhog Waluh merupakan gabungan motif dari budaya kerajaan Jawa Majapahit

Jagung

Filosofi motif jagung menggambarkan mimpi dan semangat hidup yang

Raja Ampat

Motif Raja Ampat menggambarkan kehidupan bahari di kepulauan

Bayam Raja

Motif Sasirangan Raja Bayam menggambarkan status sosial dari

Tikar Natuna

Motif Tikar Natuna diadaptasi dari pembuatan tikar pandan tradisional di

Honai

Honai merupakan motif yang terinspirasi oleh rumah tradisional masyarakat Papua yang

Daun Lada Hitam

Motif lada hitam mewakili komoditas utama provinsi Bangka Belitung dan

Bunga Raye

Bunga Raye melambangkan kesatuan antara suku Dayak Tidung dengan

Mahkota Siger

Siger adalah nama mahkota bagi wanita bangsawan Lampung di zaman kuno yang

Ikan tambal

Makna filosofis dari Ikan Tambal adalah kebersamaan, kesederhanaan dalam

Paqbarre Allo

Kata “Barre” berarti bulat dan “Allo” berarti sinar matahari. Ukiran ini diartikan

Pattimura

Pattimura adalah nama pahlawan Indonesia yang berperang melawan kolonialisme di

Ukir Sentani

Motif Ukir adalah motif batik yang terinspirasi oleh berbagai ukiran kayu tradisional Sentani di

Enggang Dayak

Motif Burung enggang merupakan Panglima para Burung. Ia dianggap memiliki kekuatan

Desa Na Ualu

Motif Gorga dari Desa Na Ualu adalah simbol dari delapan arah mata angin

Merak Lasem

Merak dianggap sebagai raja para burung. Ia dianggap melambangkan

Gonggong Beruntun

Motif ini menggambarkan bahwa seseorang harus mempertahankan

Jumputan Bintang

Kota Palembang terkenal dengan kain batiknya yang diproduksi dengan teknik ikat dan

Tanah Liek

Kata “Tanah Liek” mengacu pada tanah liat dalam bahasa Minang

Desa Na Tolu

Pola Desa Na Tolu melambangkan filosofi keberadaan dan harmoni Batak dalam

Kuda Kupang

Kuda juga melambangkan kebanggaan, kekuatan, dan keberanian. Motif ini menyiratkan

Rasamala

Motif batik rasamala dikaitkan dengan masa ketika Belanda pertama kali

Ceplok Gayo Aceh

Variasi warna menunjukkan perbedaan dalam masyarakat yang

Kasih Tak Sampai

‘Kasih Tak Sampai’ adalah ungkapan dalam bahasa Indonesia yang merujuk pada dua arti berbeda, yakni

Wakatobi

Selain menggambarkan keindahan Wakatobi, simbol daun Patra mengacu

Kaharingan

Kaharingan atau “Pohon Kehidupan” dalam sistem keyakinan suku Dayak melambangkan hubungan

Sekomandi

Motif ini merujuk pada ungkapan “sampai maut memisahkan kita”.

Kamaro Timika

Motif ini terinspirasi dari simbol suci komunitas Kamaro di

Pala Salawaku

Motif ini menggambarkan senjata tradisional yang unik dari wilayah

Jupri Kembang Teh

Jupri Kembang Teh menggambarkan sulur tanaman teh yang

Dayak Kamang

Motif Kamang pada umumnya ditemukan pada perisai suku Dayak, karena

Candi Muara Jambi

Kuil Muara Jambi, dibangun sejak abad ke-13, adalah salah satu

Dayak Taghol

Motif Dayak Taghol melambangkan perisai sebagai simbol daya

Alam Pantai

The word “Alam Pantai” refers to the natural beauty of

Gurdo Solo

“Gurdo” atau garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu.  Sebagai Burung Mentari, Gurda dilihat sebagai

Sinaran

Motif ini melambangkan pengetahuan dan pemahaman spiritual yang

Bekantan Pakis

This motif represents Pakis Haji (Polystichum setiferum), an endemic plant in

Singayaksa

Motif Singayaksa berasal dari nama tempat Sultan Hasanuddin berdoa kepada

Burung Bidadari

Burung Bidadari dianggap langka di dunia. Motif Bidadari ini mengilustraskan

Merak Abyorhokokai

Batik bermotif merak ini menggambarkan keindahan burung tersebut sebagai

Parang Rusak

Selain dari keberanian dan ketegaran, motif ini juga menggambarkan

Besurek Rafflesia

Istilah “Besurek” mengacu pada tekstil yang berisi surat atau prasasti

Srimanganti

Nama motif Srimanganti berasal dari nama aula Istana yang bersambungan dengan

Pohon Hayat

Motif batik di Lampung didominasi oleh akulturasi budaya Buddha dan

Leuit Sijimat

Motif ini mencerminkan kegiatan kaum Baduy sehari-hari, yakni rumah panggung dan

Pinawetengan

Pola Batik Pinawetengan diambil dari prasasti prasejarah di Sulawesi Utara, yang disebut

Daun Simpor

Motif ini terinspirasi oleh tanaman Simpor (Dillenia Suffruticosa) yang merupakan

Angsa Duo

Motif batik duo Angso adalah sepasang angsa yang diyakini telah memimpin Puteri Mayang untuk

Taiganja

Taiganja menggambarkan rahim seorang wanita, yang oleh masyarakat setempat dipercaya sebagai

Samudra

Seni lukis ini menggambarkan kuatnya tekad seseorang yang berlayar agar dapat

Rumah Mamuju

Mandar Batik menggambarkan rumah Raja Mamuju dengan karakteristik utama

Prada Papua

Kata “Prada” dalam dialek Jawa-Indonesia berarti tekstil batik yang dihiasi dengan

Kaganga Tanah Rejang

Batik Kaganga adalah batik khas dari daerah Rejang yang mengambil inspirasi dari

Tifa Totobuang

Motif ini menggambarkan alat musik tradisional Maluku, yaitu

Gajah Way Kambas

Motifnya menggambarkan cagar alam Lampung, Way Kambas. Way Kambas adalah

Rutun Penyu

Motif ini melambangkan kesederhanaan dan menjalani hidup dalam

Awan Larat Riau

Motif ini biasanya dikaitkan dengan kelembutan, kebijaksanaan, dan pengetahuan diri. Karakteristik ini

Cengkeh

Motif ini menggambarkan komoditas utama Kabupaten Tolitoli serta memiliki makna penyembuhan dan

Lipaq Sabe

Lipaq Sabe mengandung motif geometris klasik sederhana, dihiasi dengan

Kerawang Datar

Motif ini melambangkan perwujudan nilai-nilai agama dalam interaksi

Lontara

Aksara Lontara adalah aksara kuno khas komunitas Bugis dan Makassar. Sejarah mencatat bahwa

Awan Berarak

Awan Berarak merupakan kombinasi motif Dayak dengan motif

Ake Patra

Ake terkait dengan keilahian dan komposisi alam semesta yang

Buketan Bali

Buketan Bali merupakan motif yang berasal dari

Parang Seling

Parang Seling merupakan motif batik kerajaanyang merupakan varian feminine dari

Tongkonan

Rumah tradisional Toraja disebut Tongkonan. Tongkonan adalah

Barong Bali

Barong merupakan hewan mitos yang memiliki kekuatan supernatural

Teguh Bersatu

Motif batik ini menunjukkan kekuatan masyarakat Kupang dan mewakili

Gorga Simeol-Meol

Gorga Simeol-meol adalah motif yang terdiri dari sulur tanaman ini dianggap sebagai

Karawo Mahkuta

Mahkuta mengacu pada mahkota tradisional Gorontalo. Motif bordir Karawo ini mewakili karakteristik yang

Penari Melayu

Penari Melayu menggambarkan tarian tradisional etnis Melayu di

Pintu Aceh

Motifnya terinspirasi oleh arsitektur tradisional Aceh yang memiliki

Sero Tangga

Motif Sero Tangga menyiratkan harapan baik serta rasa cinta yang tulus untuk dapat membuat

Kuntul Perak

Kuntul perak (Egretta intermedia) merupakan hewan asli Kalimantan dan merupakan lambang dari

Tampuk Manggis Sasirangan

Motif Sasirangan ini menggambarkan falsafah buah manggis, yaitu

Keluak Daun Pakis

Kata “Keluak” adalah bahasa Minang yang berarti bengkok atau

Tubo Kelapa

Pohon Kelapa merupakan simbol karakter yang baik dan mental yang

Banji Cirebon

“Banji” melambangkan keberlimpahan dan segala hal yang

Tidayu

Nama motif ini merupakan singkatan nama tiga etnis yaitu