Pilih Laman

Destinasi Alam

Nikmati keindahan alam tropis!

Bukit Rimpi di Pelaihari (photo: egrafis)

Bukit Rimpi di Pelaihari

Jika Anda ingin melihat pemandangan alam yang unik dan berbeda, kunjungilah Bukit Rimpi, yang juga dikenal sebagai “Bukit Teletubbies”. Lereng hijau yang indah ini terletak di Pelaihari, yang berjarak dua jam dari Banjarmasin City. Rasakanlah angin sepoi dan suasana tenang sambal melihat petani setempat dan hewan ternaknya melintasi bukit. Bukit Rimpi juga merupakan salah satu tempat yang nyaman untuk melihat mentari terbit di pagi hari.

Destinasi Pariwisata Alam

Bukit Rimpi di Pelaihari

Destinasi Wisata di Kalimantan Selatan

 

Motif Batik Kalimantan Selatan

Tampuk Manggis Sasirangan

Motif Sasirangan ini menggambarkan falsafah buah manggis, yaitu

Gigi Haruan Lidi

Motif Gigi Haruan Lidi diambil dari nama ikan Haruan yang memiliki arti

Bayam Raja

Motif Sasirangan Raja Bayam menggambarkan status sosial dari

 

Motif Batik Indonesia

Kaharingan

Kaharingan atau “Pohon Kehidupan” dalam sistem keyakinan suku Dayak melambangkan hubungan

Kerawang Tegak Aceh

Motif Kerawang Tegak melambangkan seseorang yang memiliki

Singayaksa

Motif Singayaksa berasal dari nama tempat Sultan Hasanuddin berdoa kepada

Rangkiang

Kata “Rangkiang” mengacu pada lumbung padi dalam bahasa Minangkabau

Gajah Way Kambas

Motifnya menggambarkan cagar alam Lampung, Way Kambas. Way Kambas adalah

Jumputan Bintang

Kota Palembang terkenal dengan kain batiknya yang diproduksi dengan teknik ikat dan

Tubo Kelapa

Pohon Kelapa merupakan simbol karakter yang baik dan mental yang

Bintik Tujuh

Motif Bintik Tujuh memiliki 7 bintik putih dan gradasi warna hijau sebagai

Daun Simpor

Motif ini terinspirasi oleh tanaman Simpor (Dillenia Suffruticosa) yang merupakan

Sinaran

Motif ini melambangkan pengetahuan dan pemahaman spiritual yang

Srimanganti

Nama motif Srimanganti berasal dari nama aula Istana yang bersambungan dengan

Rumah Mamuju

Mandar Batik menggambarkan rumah Raja Mamuju dengan karakteristik utama

Abimanyu

Motif klasik Kerajaan Mataram ini mengandung harapan agar penggunanya menjadi seorang yang

Ceplok Gayo Aceh

Variasi warna menunjukkan perbedaan dalam masyarakat yang

Kamaro Timika

Motif ini terinspirasi dari simbol suci komunitas Kamaro di

Pati-Pati Pinehiku

Motif ini melambangkan hierarki dalam masyarakat dan status sosial suku

Buketan Bali

Buketan Bali merupakan motif yang berasal dari

Kuda Sepasang

Bagi masyarakat Kupang, memiliki kuda yang kuat adalah simbol martabat dan

Parang Rusak

Selain dari keberanian dan ketegaran, motif ini juga menggambarkan

Teguh Bersatu

Motif batik ini menunjukkan kekuatan masyarakat Kupang dan mewakili

Tifa Totobuang

Motif ini menggambarkan alat musik tradisional Maluku, yaitu

Bomba Mawar

Motif ini berarti cinta sakral bagi keluarga, kerajaan, dan

Gorga Simeol-Meol

Gorga Simeol-meol adalah motif yang terdiri dari sulur tanaman ini dianggap sebagai

Tidayu

Nama motif ini merupakan singkatan nama tiga etnis yaitu

Lipaq Sabe

Lipaq Sabe mengandung motif geometris klasik sederhana, dihiasi dengan

Ikan tambal

Makna filosofis dari Ikan Tambal adalah kebersamaan, kesederhanaan dalam

Sekar Jati

Motif ini melambangkan harapan agar penggunanya memiliki sifat yang

Tongkonan

Rumah tradisional Toraja disebut Tongkonan. Tongkonan adalah

Peresean

Motif ini menggambarkan pertunjukan tari Peresean yang biasanya dilakukan pada

Pintu Aceh

Motifnya terinspirasi oleh arsitektur tradisional Aceh yang memiliki

Pisang Bali

Di masyarakat Bali, pisang merupakan lambang dari Amartha atau Air Keabadian dalam

Waruga

Motif batik Minahasa diadopsi dari Waruga yang merupakan makam leluhur

Durian Pecah

Motif ini melambangkan semua karya harus didasarkan pada iman dan ilmu yang

Merak Abyorhokokai

Batik bermotif merak ini menggambarkan keindahan burung tersebut sebagai

Desa Na Ualu

Motif Gorga dari Desa Na Ualu adalah simbol dari delapan arah mata angin

Pantai Ambon

Batik kota Ambon menggambarkan kekayaan alam dan kehidupan

Kalo Sara

Kalo Sara adalah motif sakral untuk etnis Tolaki. Ini dianggap sebagai cara

Ondel-ondel

Boneka ondel-ondel menggambarkan harapan agar

Teluk Tomini

Motif ini menggambarkan keindahan kehidupan bawah laut di

Biji Kopi

Motif biji kopi adalah motif yang merujuk pada distrik kopi lokal di

Lontara

Aksara Lontara adalah aksara kuno khas komunitas Bugis dan Makassar. Sejarah mencatat bahwa

Banji Cirebon

“Banji” melambangkan keberlimpahan dan segala hal yang

Gumin Tambun

Gumin Tambun atau sulur melilit berasal dari motif mitologi Hindu yang melambangkan keberuntungan,

Bayam Raja

Motif Sasirangan Raja Bayam menggambarkan status sosial dari

Tari Kabasaran

Motifnya menggambarkan tarian Kabasaran, yang merupakan tarian sakral yang

Bunga Raye

Bunga Raye melambangkan kesatuan antara suku Dayak Tidung dengan

Mahkota Siger

Siger adalah nama mahkota bagi wanita bangsawan Lampung di zaman kuno yang

Sido Mulyo

Sido Mulyo merupakan salah satu motif klasik yang khusus dipergunakan untuk

Honai

Honai merupakan motif yang terinspirasi oleh rumah tradisional masyarakat Papua yang

Ukir Sentani

Motif Ukir adalah motif batik yang terinspirasi oleh berbagai ukiran kayu tradisional Sentani di

Kuda Kupang

Kuda juga melambangkan kebanggaan, kekuatan, dan keberanian. Motif ini menyiratkan

Daun Lada Hitam

Motif lada hitam mewakili komoditas utama provinsi Bangka Belitung dan

Dayak Kamang

Motif Kamang pada umumnya ditemukan pada perisai suku Dayak, karena

Gigi Haruan Lidi

Motif Gigi Haruan Lidi diambil dari nama ikan Haruan yang memiliki arti

Gonggong Siput

Gonggong (Strombus Turturella) adalah salah satu jenis siput laut yang ditemukan di

Awan Berarak

Awan Berarak merupakan kombinasi motif Dayak dengan motif

Kain Cual

Tradisi tekstil cual telah ada sejak abad ke-17. Kata Cual mengacu pada

Tanah Liek

Kata “Tanah Liek” mengacu pada tanah liat dalam bahasa Minang

Prada Papua

Kata “Prada” dalam dialek Jawa-Indonesia berarti tekstil batik yang dihiasi dengan

Asmat Papua

Motif ini menggambarkan simbol kesukuan suku Asmat yang pada umumnya

Mega Mendung

 Motif awan ini menyiratkan kemampuan untuk tetap tenang dalam

Anggrek Tewu

Motif Anggrek tewu ini berdasarkan kearifan lokal Kotawaringin serta lambang dari teladan

Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih merupakan motif sakral dan mewakili identitas

Besurek Rembulan

Besurek Rembulan adalah tekstil batik khas yang polanya merupakan kombinasi dari

Rasamala

Motif batik rasamala dikaitkan dengan masa ketika Belanda pertama kali

Paqbarre Allo

Kata “Barre” berarti bulat dan “Allo” berarti sinar matahari. Ukiran ini diartikan

Enggang Dayak

Motif Burung enggang merupakan Panglima para Burung. Ia dianggap memiliki kekuatan

Parang Seling

Parang Seling merupakan motif batik kerajaanyang merupakan varian feminine dari

Daun Sirih

Motif ini menggambarkan daun sirih yang digunakan sebagai

Karawo Pinang

Motif ini dianggap sebagai pola asli tekstil sulaman Karawo. Arti dari motif ini adalah

Kerawang Datar

Motif ini melambangkan perwujudan nilai-nilai agama dalam interaksi

Jupri Kembang Teh

Jupri Kembang Teh menggambarkan sulur tanaman teh yang

Karawo Mahkuta

Mahkuta mengacu pada mahkota tradisional Gorontalo. Motif bordir Karawo ini mewakili karakteristik yang

Gamolan

Motif ini menggambarkan Gamolan, alat musik bambu dari Lampung yang

Pucuk Rebung Riau

Pucuk Rebung melambangkan tekad hati dalam mencapai tujuan, keberuntungan, dan

Burung Bidadari

Burung Bidadari dianggap langka di dunia. Motif Bidadari ini mengilustraskan

Pucuk Mekar

Motif ini mencerminkan kegembiraan dan syukur kepada Tuhan atas

Cengkeh

Motif ini menggambarkan komoditas utama Kabupaten Tolitoli serta memiliki makna penyembuhan dan

Merak Ngeram

Motif merak yang mengeram memiliki makna pengorbanan dan kasih sayang seorang

Desa Na Tolu

Pola Desa Na Tolu melambangkan filosofi keberadaan dan harmoni Batak dalam

Gurdo Solo

“Gurdo” atau garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu.  Sebagai Burung Mentari, Gurda dilihat sebagai

Gonggong Beruntun

Motif ini menggambarkan bahwa seseorang harus mempertahankan

Keluak Daun Pakis

Kata “Keluak” adalah bahasa Minang yang berarti bengkok atau

Tifa Papua

Motif ini berasal dari alat musik tradisional Papua, Tifa. Tifa adalah sejenis

Tengkawang Ampiek

Motif Tengkawang Ampiek ini merupakan lambang kesuburan dan kebaikan dari

Sero Tangga

Motif Sero Tangga menyiratkan harapan baik serta rasa cinta yang tulus untuk dapat membuat

Bale Lumbu

Motif ini menandakan kesejahteraan masyarakat Sasak kuno dan

Tampuk Manggis Sasirangan

Motif Sasirangan ini menggambarkan falsafah buah manggis, yaitu

Bekantan Pakis

This motif represents Pakis Haji (Polystichum setiferum), an endemic plant in

Merak Lasem

Merak dianggap sebagai raja para burung. Ia dianggap melambangkan

Insang Ikan

Insang ikan merupakan motif yang sering dipergunakan oleh

Raja Ampat

Motif Raja Ampat menggambarkan kehidupan bahari di kepulauan

Wirasat

Wirasat atau ilham merupakan berkah dari Tuhan. Ilham ini dilambangkan dengan

Sekomandi

Motif ini merujuk pada ungkapan “sampai maut memisahkan kita”.

Pohon Hayat

Motif batik di Lampung didominasi oleh akulturasi budaya Buddha dan

Penari Melayu

Penari Melayu menggambarkan tarian tradisional etnis Melayu di

Pattimura

Pattimura adalah nama pahlawan Indonesia yang berperang melawan kolonialisme di

Ake Patra

Ake terkait dengan keilahian dan komposisi alam semesta yang

Tangerang Herang

Motif Tangerang Herang merupakan perlambangan kota Tangerang, yakni

Angsa Duo

Motif batik duo Angso adalah sepasang angsa yang diyakini telah memimpin Puteri Mayang untuk